https://www.kedinasan.info/, https://spcp.ipdn.ac.id/, -- 2023/2024-- Pada artikel ini akan diberikan Tips dan Trik agar lulus seleksi Calon Praja IPDN. Banyak sekali pelamar yang bersaing untuk lulus IPDN tahun ini. Semoga artikel ini dapat berguna bagi kalian yang akan mengikuti tes di IPDN.
Proses seleksi penerimaan calon Praja IPDN memiliki prinsip kejujuran, transparan, adil, dan akuntabel pada setiap tahapan seleksi. Sehingga kalian pendaftar calon Praja IPDN jangan beranggapan ada kecurangan pada seleksi calon Praja IPDN.
Tidak sedikit lulusan SMA/sederajat yang berminat untuk melanjutkan studi di IPDN. Sehingga persaingan penerimaan sangat ketat sekali.
Bagi kalian yang akan mengikuti seleksi penerimaan calon Praja IPDN siapkan diri kalian dari sekarang juga. Mulailah membaca-baca informasi tentang seleksi IPDN.
Tetapi admin yakin kalian semua berkeinginan kuat untuk lulus tes calon Praja IPDN, ini terlihat dari kalian mau mencari referensi tentang tips lulus IPDN pada artikel ini. Karena kalau tidak memiliki keinginan yang kuat tidak mungkin mau mencari artikel tentang kelulusan IPDN dan menemukan artikel ini.
Berikut Tips Lulus Sekolah Kedinasan IPDN Tahun 2023 versi kedinasan.info yang mudah-mudahan dapat menjadi rujukan bagi kalian dalam mengikuti seleksi menjadi calon Praja IPDN.
1) Persyaratan Pendaftaran
Dalam seleksi apapun yang perlu disiapkan adalah dokumentasi persyaratan pendaftaran. Persyaratan masuk IPDN harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan yang meliputi persyaratan umum, khusus, dan persyaratan administrasi.
Baca: Persyaratan Pendaftaran Calon Praja IPDN 2022/2023
Silahkan lengkapi persyaratan pendaftaran IPDN tersebut dan apabila ada persyaratan pendaftaran belum terpenuhi untuk tidak mendaftar terlebih dahulu karena apabila data yang dimasukkan tidak sesuai maka kalian tidak akan lulus seleksi administrasi.
Seleksi administrasi merupakan seleksi awal yang melihat semua dokumen pendaftaran pelamar dengan mengikuti seleksi calon Praja IPDN.
Sehingga jangan sampai kelengkapan administrasi persyaratan pendaftaran membuat kalian gugur dalam seleksi calon Praja IPDN.
2) Jadwal Pendaftaran
Lakukan pendaftaran sesuai dengan jadwal pendaftaran yang telah ditetapkan. Apabila kalian mendaftar pada saat pendaftaran sudah ditutup maka data kalian tidak akan diproses, sehingga kalian pastinya gugur dalam pendaftaran.
Baca : Jadwal Pendaftaran IPDN TA 2022/2023
3) Tata Cara Pendaftaran
Saat ini perkembangan teknologi yang sangat pesat membuat perguruan tinggi menerima pendaftaran mahasiswa baru secara online.
Ada 2 (dua) langkah dalam melakukan pendaftaran calon Praja IPDN yaitu pendaftaran di Portal SSCASN dan dilanjutkan pendaftaran pada portal SPCP IPDN.
Selengkapnya mengenai tata cara pendaftaran IPDN silahkan baca: Pendaftaran Sekolah Kedinasan IPDN TA 2022/2023
4) Mekanisme Seleksi
Dalam menjaring calon Praja IPDN dalam proses seleksi memiliki maksud dan tujuan
Diharapkan kalian yang akan mengikuti seleksi calon Praja IPDN untuk memiliki keenam kompetensi tersebut.
5) Sistem Seleksi
Sistem Seleksi Penerimaan Calon Praja IPDN dilakukan menggunakan sistem gugur pertahapan tesnya. Apabila pada tahapan sebelumnya tidak lulus maka tidak dapat mengikuti tahapan selanjutnya.
Sehingga, bagi peserta seleksi yang lulus pada setiap tahapan tes akan dipersilahkan mengikuti tahapan tes berikutnya.
Jadi silahkan ikuti setiap tahapan tes dengan seksama.
Dalam mengikuti tes pada tahapan, fokuslah pada tahap yang akan dilalui, jangan memikirkan tahapan selanjutnya, dan apabila tahapan tes sudah diikuti baru memikirkan tahapan selanjutnya.
Agar kalian lebih fokus dalam mengikuti tahapan tes IPDN.
5) Materi/Tahapan Seleksi
Seperti yang telah diinfokan di atas bahwa tahapan seleksi masuk IPDN menggunakan sistem gugur. Sehingga apabila peserta dapat melalui semua tahapan seleksi maka dapat dinyatakan lulus seleksi IPDN.
Begitu juga sebalinya, apabila peserta gagal/gugur pada tahapan seleksi maka tidak dapat mengikuti tahapan selanjutnya atau dinyatakan gugur.
Adapun materi/tahapan seleksi calon Praja IPDN adalah sebagai berikut.
a. Tes Kompetensi Dasar (TKD)
Proses seleksi Tes Kompetensi Dasar (TKD) menggunakan sistam Computer Assesment Tes (CAT) oleh BKN.
Silahkan banyak membaca soal-soal tentang Tes Kompetensi Dasar (TKD). Kalian wajib lulus tes ini apabila ingin mengikuti tahapan tes selanjutnya.
Salah satunya kalian dapat belajar secara online di simulasi CAT BKN Computer Assesment Tes (CAT).
Silahkan registrasi terlebih dahulu dengan menggunakan email yang masih aktif dan silahkan lengkapi form registrasi lainnya yang tersedia.
b. Tes Kesehatan Daerah
Tes ini dilakukan oleh Pusat Kesehatan Tentara Nasional Indonesia di Markas Besar TNI (PUSKES TNI).
Biasanya pemeriksaan kesehatan meliputi kesehatan tahap I seperti pemeriksaan : kesehatan mata, THT, Postur, gigi, dsb, dan kesehatan tahap II seperti pemeriksaan : Rontgen, jantung dan kesehatan lainnya.
Silahkan cek kesehatan kalian secara berkala, apakah kalian memiliki kendala pada setiap poin di atas. Apabila memiliki kendala silahkan konsultasi dengan dokter dibidangnya dalam mengatasinya.
c. Tes Psikologi, Integritas, dan Kejujuran
Adapun Materi dan Aspek Penilaian tes psikologi yaitu:
1. Integritas
d) Tes Pantukhir
Tes Pantukhir meliputi:
Proses seleksi penerimaan calon Praja IPDN memiliki prinsip kejujuran, transparan, adil, dan akuntabel pada setiap tahapan seleksi. Sehingga kalian pendaftar calon Praja IPDN jangan beranggapan ada kecurangan pada seleksi calon Praja IPDN.
Tidak sedikit lulusan SMA/sederajat yang berminat untuk melanjutkan studi di IPDN. Sehingga persaingan penerimaan sangat ketat sekali.
Bagi kalian yang akan mengikuti seleksi penerimaan calon Praja IPDN siapkan diri kalian dari sekarang juga. Mulailah membaca-baca informasi tentang seleksi IPDN.
Tetapi admin yakin kalian semua berkeinginan kuat untuk lulus tes calon Praja IPDN, ini terlihat dari kalian mau mencari referensi tentang tips lulus IPDN pada artikel ini. Karena kalau tidak memiliki keinginan yang kuat tidak mungkin mau mencari artikel tentang kelulusan IPDN dan menemukan artikel ini.
Tips dan Trik Lulus Seleksi IPDN
Berikut Tips Lulus Sekolah Kedinasan IPDN Tahun 2023 versi kedinasan.info yang mudah-mudahan dapat menjadi rujukan bagi kalian dalam mengikuti seleksi menjadi calon Praja IPDN.
1) Persyaratan Pendaftaran
Dalam seleksi apapun yang perlu disiapkan adalah dokumentasi persyaratan pendaftaran. Persyaratan masuk IPDN harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan yang meliputi persyaratan umum, khusus, dan persyaratan administrasi.
Baca: Persyaratan Pendaftaran Calon Praja IPDN 2022/2023
Silahkan lengkapi persyaratan pendaftaran IPDN tersebut dan apabila ada persyaratan pendaftaran belum terpenuhi untuk tidak mendaftar terlebih dahulu karena apabila data yang dimasukkan tidak sesuai maka kalian tidak akan lulus seleksi administrasi.
Seleksi administrasi merupakan seleksi awal yang melihat semua dokumen pendaftaran pelamar dengan mengikuti seleksi calon Praja IPDN.
Sehingga jangan sampai kelengkapan administrasi persyaratan pendaftaran membuat kalian gugur dalam seleksi calon Praja IPDN.
2) Jadwal Pendaftaran
Lakukan pendaftaran sesuai dengan jadwal pendaftaran yang telah ditetapkan. Apabila kalian mendaftar pada saat pendaftaran sudah ditutup maka data kalian tidak akan diproses, sehingga kalian pastinya gugur dalam pendaftaran.
Baca : Jadwal Pendaftaran IPDN TA 2022/2023
3) Tata Cara Pendaftaran
Saat ini perkembangan teknologi yang sangat pesat membuat perguruan tinggi menerima pendaftaran mahasiswa baru secara online.
Ada 2 (dua) langkah dalam melakukan pendaftaran calon Praja IPDN yaitu pendaftaran di Portal SSCASN dan dilanjutkan pendaftaran pada portal SPCP IPDN.
Selengkapnya mengenai tata cara pendaftaran IPDN silahkan baca: Pendaftaran Sekolah Kedinasan IPDN TA 2022/2023
4) Mekanisme Seleksi
Dalam menjaring calon Praja IPDN dalam proses seleksi memiliki maksud dan tujuan
- Memiliki dasar pengetahuan dan keterampilan yang baik,
- kesehatan diri yang prima,
- kemampuan psikologis diri yang mampu berkembang secara potensial,
- integritas dan kejujuran diri yang terpercaya,
- kemampuan berkomunikasi yang efektif, dan
- kesiapan untuk bekerja di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Diharapkan kalian yang akan mengikuti seleksi calon Praja IPDN untuk memiliki keenam kompetensi tersebut.
5) Sistem Seleksi
Sistem Seleksi Penerimaan Calon Praja IPDN dilakukan menggunakan sistem gugur pertahapan tesnya. Apabila pada tahapan sebelumnya tidak lulus maka tidak dapat mengikuti tahapan selanjutnya.
Sehingga, bagi peserta seleksi yang lulus pada setiap tahapan tes akan dipersilahkan mengikuti tahapan tes berikutnya.
Jadi silahkan ikuti setiap tahapan tes dengan seksama.
Dalam mengikuti tes pada tahapan, fokuslah pada tahap yang akan dilalui, jangan memikirkan tahapan selanjutnya, dan apabila tahapan tes sudah diikuti baru memikirkan tahapan selanjutnya.
Agar kalian lebih fokus dalam mengikuti tahapan tes IPDN.
5) Materi/Tahapan Seleksi
Seperti yang telah diinfokan di atas bahwa tahapan seleksi masuk IPDN menggunakan sistem gugur. Sehingga apabila peserta dapat melalui semua tahapan seleksi maka dapat dinyatakan lulus seleksi IPDN.
Begitu juga sebalinya, apabila peserta gagal/gugur pada tahapan seleksi maka tidak dapat mengikuti tahapan selanjutnya atau dinyatakan gugur.
Adapun materi/tahapan seleksi calon Praja IPDN adalah sebagai berikut.
a. Tes Kompetensi Dasar (TKD)
Proses seleksi Tes Kompetensi Dasar (TKD) menggunakan sistam Computer Assesment Tes (CAT) oleh BKN.
Silahkan banyak membaca soal-soal tentang Tes Kompetensi Dasar (TKD). Kalian wajib lulus tes ini apabila ingin mengikuti tahapan tes selanjutnya.
Salah satunya kalian dapat belajar secara online di simulasi CAT BKN Computer Assesment Tes (CAT).
Silahkan registrasi terlebih dahulu dengan menggunakan email yang masih aktif dan silahkan lengkapi form registrasi lainnya yang tersedia.
b. Tes Kesehatan Daerah
Tes ini dilakukan oleh Pusat Kesehatan Tentara Nasional Indonesia di Markas Besar TNI (PUSKES TNI).
Biasanya pemeriksaan kesehatan meliputi kesehatan tahap I seperti pemeriksaan : kesehatan mata, THT, Postur, gigi, dsb, dan kesehatan tahap II seperti pemeriksaan : Rontgen, jantung dan kesehatan lainnya.
Silahkan cek kesehatan kalian secara berkala, apakah kalian memiliki kendala pada setiap poin di atas. Apabila memiliki kendala silahkan konsultasi dengan dokter dibidangnya dalam mengatasinya.
c. Tes Psikologi, Integritas, dan Kejujuran
Adapun Materi dan Aspek Penilaian tes psikologi yaitu:
- Tingkat Kecerdasan;
- Kemampuan Analisa Sintesa;
- Kecepatan Kerja;
- Ketelitian Kerja;
- Ketahanan Kerja;
- Ketekunan Kerja;
- Manajemen;
- Percaya Diri;
- Kerjasama;
- Motivasi Berprestasi;
- Kedisiplinan;
- Loyalitas;
- Kepemimpinan;
- Daya Kreativitas.
1. Integritas
- Bersikap, berperilaku dan bertindak jujur terhadap disri sendiri dan lingkungan;
- Konsistensi dalam bersikap dan bertindak;
- Memiliki komitmen terhadap visi dan misi;
- Objektif terhadap permasalahan;
- Berani dan tegas dalam mengambil keputusan dan resiko kerja;
- Disiplin dan bertanggungjawab dalam melaksanakan tugas dan amanah.
- Kaya akan ide-ide baru;
- Selalu meningkatkan kemampuan dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi.
- Berani menjadi pelopor dan penggerak perubahan dalam pemberantasan korupsi;
- Dapat dipercaya untuk mencapai kinerja yang melebihi harapan.
- Setiap pelaksanaan tugas dapat terukur dan dapat dipertanggungjawabkan;
- Pelaksanaan tugas senantiasa dievaluasi secara berkala;
- Hasil tugas terbuka untuk semua stakeholder.
- Mampu bekerja keras;
- Mampu menggunakan sumberdaya yang tersedia secara efektif dan efisien;
- Berorientasi terhadap hasil kerja yang sistematis, terarah dan berkualitas.
- Bekerja sesuai standard kinerja;
- Hasil kerja dapat dipertanggungjawabkan;
- Berpengetahuan luas;
- Berketerampilan tinggi;
- Bekerja sesuai kompetensi;
- Mandiri tanpa intervensi pihak lain;
- Konsisten dan bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugas.
- Berkeyakinan bahwa setiap tindakan yang dilakukan berada dibawah pengawasan sang pencipta;
- Tekun melaksanakan ajaran agama;
- Mengawali setiap tindakan dengan niat ibadah;
- Apa yang dilakukan harus selalu lebih baik dari yang kemarin.
d) Tes Pantukhir
Tes Pantukhir meliputi:
- Verifikasi faktual dokumen adminisrasi
- Tes kesehatan pusat
- Tes kesamaptaan
- Wawancara
Selanjutnya selain kelima tips di atas hal yang sangat penting harus kalian lakukan adalah doa orang tua dan berdoa kepada Allah Swt., untuk kelancaran tes IPDN.
Semoga informasi tentang Tips Lulus Sekolah Kedinasan IPDN Tahun 2023 ini dapat membantu kalian dalam mempersiapkan diri dalam mengikuti seleksi calon Praja IPDN pada tahun ini.
Sumber: http://spcp.ipdn.ac.id/
3 komentar